Ilustrasi oleh Rizka Amaliah XII MIPA 2
Mading Edisi 03 September 2020
Bosan
Oleh Dahliani XII MIPA 3
Saya bosan
Dunia terus menerus berputar
Banyak hal baru terjadi
Namun bagiku
Tidak ada yang menarik
Bagiku
Manusia selalu berjalan di lingkaran yang sama
Mereka lahir, sekolah, bekerja, menikah, menua, dan kembali
Kapankah dunia ini berubah?
Menjadi semenyenangkan yang saya lihat di film layar lebar
Menunggu
Oleh Dahliani XII MIPA 3
Di taman ini, aku termenung
Meratapi sepucuk surat bekas tulisan tanganmu
Sosokmu yang indah, selalu mengisi ruang pikirku
Senyumanmu yang menenangkan itu
Bagaimana aku bisa lupa?
Air mataku bergelinang
Menunggu sosokmu yang tak kunjung kembali
Mengapa saat itu dirimu pergi?
Di mana dirimu sekarang?
Aku menunggumu
Menunggu dirimu, muncul di taman ini
Menjemput diriku
Aku sungguh merindukanmu
Tak peduli seberapa lama
Aku akan selalu menunggu
Keinginan
Oleh Azzahra Ningtyas XII MIPA 3
berharap sesuatu
lebih baik dari yang sudah ada
untuk menggapai cita-cita
dan meraih mimpi
ku bertekad, berjuang, berusaha dan berdoa
Ya Tuhan kabulkanlah mimpi ku
agar bisa membahagiakan keluargaku
kuharap ku bisa menjadi kebanggaan keluargaku
menjadi seorang yang kuat
menjadi seorang yang berguna bagi nusa dan bangsa
Corona
Oleh Azzahra Ningtyas XII MIPA 3
Corona
Corona......
Dirimu kecil dan tak kasat mata
Sifatmu sadis dan menghilangkan nyawa
Bagai koruptor yang sedang berkuasa
Kamu menyerang dengan sepi
Mengakibatkan rumah ibadah menjadi sepi
Semua orang menjadi minim interaksi
Para pedagang menjadi merugi
Kami harap kau cepat menghilang
agar dunia menjadi terang
dan semua menjadi senang
TAKUT
Oleh :
✓NY.
Yulia Nafisa XII MIPA 3
Bagaimana sih rasanya berada di dalam ketakutan?
Terbelenggu dalam pikiran yang mengerikan
Yang membuat mu tidak bisa melangkah
Membuat mu menutup diri dari orang banyak
Membuat mu memiliki pikiran yang negatif padahal kau belum mencobanya
Untuk apa kau merasa seperti itu?
Kau tidak menyadari bahwa dalam diri setiap orang memiliki kelebihan tersendiri
Kau harus lebih percaya diri
Tidak perlu mendengarkan perkataan orang yang bisa menjatuhkanmu
Lakukan apa yang ingin kau lakukan
Dan percaya itu yang terbaik
Sudah se-simple itu bukan?
Merpati
Oleh :
~ Trinityminions
Muhamad Ridho XI MIPA 3
Rintik hujan malam gerhana
Mengarungi seisi atma
Pun lamunan raut rupa
Tentangmu tak mudah sirna
Walau kau tuang luka
Raga dan karsa
Kucoba mereda
Hei lihat! Apa yang sedang merpati itu lakukan?
Hingga membingungkan seluruh penghuni hutan
Terbang ke sana dan ke sini mencari arah tujuan
Tuhan! Cobaan apa yang sedang kau berikan, di bawah sinar gerhana yang menutupi sinar bulan
Satu masa dalam ramainya pesta
Ada sepasang merpati
Menari-nari dalam penuh rasa cinta
Di jalan hampa, hingga setan menghampiri mereka
Tak ada yang tau apa yang akan terjadi
Dengan sepasang kekasih yang sedang dimabuk asmara
Dan telah sampai di asrama penuh dosa
Hei lihat! Apa yang sedang merpati itu pikirkan?
Hingga merepotkan seluruh penghuni hutan
Terbang ke sana dan ke sini mencari sang pujaan hati
Tuan! Dimana engkau sembunyikan kekasih saya
Maka lelah merajalela
Kertas kehilangan aksara
Suara airkah?
Yang terdengar dalam do’a di kesunyian subuh
Entah apa yang membuatmu resah
Mencari dia dalam gelisah
Dan engkau memutuskan untuk berpisah
Jadi siapa yang salah?
Live your life
Oleh Nazwa Adinda Dwi Putri X MIPA 2
Terkadang hidupmu bersinar layaknya matahari dan rembulan.
Dan terkadang kau akan bertemu beberapa orang seperti angin dan hujan yang siap untuk membuatmu roboh dan bersedih.
Tapi tak apa, kau harus mengabaikan semua itu.
Hidup ini bukan tentang apa yang telah kau lakukan, tapi apa yang akan kau lakukan setelah semua ini terjadi.
Mungkin kamu lelah setelah berjuang menghadapi semua masalahmu sendirian dan menyadari hanya segelintir orang yang mengerti keadaanmu saat ini.
Menjalani hari-hari yang sangat sulit, hingga merasa terbunuh oleh mulut orang-orang yang tak paham.
Tidak, jangan dipedulikan, kau berhak untuk mengabaikannya.
Semua ini hanya sebentar percayalah, seperti gemuruh yang akan berganti menjadi pelangi.
Wajar jika kau bersedih karena setiap manusia memiliki kisah sedih mereka masing-masing, mungkin tak sedih bagimu tapi percayalah itu sulit.
Mengapa? Karena pada hakikatnya, manusia punya kelemahan dengan dosis yang berbeda.
Bahkan hingga dititik kau sangat membenci diri sendiri, hingga kau tak bisa menangis, dan hingga kau tak lagi bisa merasakan apa itu sakit, bertahanlah.
Meski kau berpikir untuk mengakhiri hidup.
Tuhan itu baik, ingat ini.
Jika kau mengakhiri hidup ini lebih awal, kau tidak hanya merusak hidupmu, tetapi juga menghancurkannya.
Bertahanlah, katakanlah bahwa kau sedang tidak baik-baik saja.
Memang sulit, tapi tak apa karena kau tidak sendirian menjalani semuanya.
Coba mengerti, ini memang nyata dan sangat berat.
Tapi percayalah, kau tak akan gila.
Kau bisa menjalaninya, kau bisa, kebahagiaan akan segera mendatangimu.
Meski hari ini sangat gelap dan mendung, bersabarlah.
Semuanya akan lebih baik, hari ini akan menjadi esok.
Kau hanya hidup sekali, jadi jangan menyerah.